Nagari Nanggalo kembali menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya lokal melalui program Membuat Ranji Keturunan. Program ini merupakan bagian dari inisiatif pemberdayaan dan promosi bahasa daerah serta sejarah nagari yang bertujuan untuk memperkenalkan dan menguatkan identitas budaya masyarakat Minangkabau. Dalam kegiatan ini, masyarakat, khususnya generasi muda, diajak untuk menyusun silsilah keluarga atau ranji keturunan yang tidak hanya mencatat hubungan kekerabatan, tetapi juga mengungkapkan cerita-cerita sejarah keluarga yang menjadi bagian penting dari kekayaan budaya nagari.
Pelaksanaan program ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari tokoh adat, pemuka masyarakat, hingga guru dan orang tua yang berperan sebagai pembimbing dalam menyusun ranji. Peserta tidak hanya diajarkan cara membuat diagram silsilah keluarga, tetapi juga dilatih untuk menggali informasi melalui wawancara dengan anggota keluarga dan tokoh adat. Melalui proses ini, generasi muda diperkenalkan pada kosakata dan istilah dalam bahasa Minangkabau yang digunakan untuk menyebut hubungan kekerabatan, sehingga turut mendukung pelestarian bahasa daerah. Selain itu, mereka juga diberikan pemahaman mendalam tentang nilai-nilai adat, sejarah keluarga, dan peran leluhur dalam membentuk identitas budaya masyarakat Minangkabau.

Program Membuat Ranji Keturunan ini disambut antusias oleh masyarakat. Hasil dari kegiatan ini tidak hanya berupa ranji yang rapi dan sistematis, tetapi juga terciptanya kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga bahasa daerah dan sejarah nagari. Generasi muda kini memiliki wawasan yang lebih luas tentang akar budaya mereka, sekaligus rasa bangga terhadap warisan leluhur. Program ini menjadi bukti nyata bahwa kegiatan berbasis budaya dapat memberikan dampak positif dalam memperkuat jati diri masyarakat di tengah tantangan modernisasi. (L)